Abstraksi
• IDI adalah indikator komposit yang menunjukkan tingkat
perkembangan demokrasi di Indonesia. Tingkat capaiannya
diukur berdasarkan pelaksanaan dan perkembangan tiga
aspek demokrasi, yaitu Kebebasan Sipil (Civil Liberty), Hak-Hak
Politik (Political Rights), dan Lembaga Demokrasi (Institution of
Democracy). • Metodologi penghitungan IDI menggunakan 4 sumber data
yaitu: (1) review surat kabar lokal, (2) review dokumen (Perda,
Pergub, dll), (3) Focus Group Discussion (FGD), dan (4) wawancara
mendalam.
• Indeks Demokrasi Indonesia (IDI) Sumatera Barat 2019 adalah
sebesar 67,69 dari skala 0 sampai 100. Angka ini naik 0,63 poin
dibandingkan dengan IDI Sumatera Barat 2018 sebesar 67,06.
Indeks sebesar 67,69 memasukkan Sumatera Barat sebagai
daerah dengan tingkat demokrasi dengan kategori “sedang”.
Tingkat demokrasi dikelompokkan menjadi tiga kategori yakni
“baik” (indeks > 80), “sedang” (indeks 60 – 80), dan “buruk”
(indeks < 60).
• Kanaikan angka yang merupakan indeks komposit tersebut
dipengaruhi perubahan dua aspek demokrasi yang diukur
mengalami kenaikan yakni Kebebasan Sipil (Civil Liberty) naik
1,26 poin dari 55,32 pada 2018 menjadi 56,58 pada 2019 dan
Lembaga Demokrasi (Institution of Democracy) naik 3,69 poin
dari 88,52 pada 2018 menjadi 92,21 di tahun 2019. Sedangkan
aspek Hak-Hak Politik (Political Rights) turun 1,78 poin, pada
tahun 2018 sebesar 62,84 menjadi 61,06 pada tahun 2019.